Tidak Menyangka, Sehari Sebelum Kecelakaan Pramugari Cantik Lion Air Mengeluh Hal Ini....

Seperti kita ketahui pesawat Lion Air hari ini mengalami kecelakaan setelah lepas landas diperairan jawa, evakuasi korban masih dalam proses oleh tim sar.

Namun siapa sangka sehari sebelum kejadian sosok seorang pramugari yang menjadi salah satu korban, mengeluh hal ini melalui pesan what's up nya kepada seorang guru bahasa inggrisnya.

Dilansir tribunnews.com(29/10/2018), keluarga dan kerabat dari Alfiani Hidayati Solikah (19), pramugari pesawat Lion Air JT-610 mengatakan anak semata wayang pasangan Slamet dan Sukarti, warga Dukuh Gantrung, Desa Mojorejo, Kecamatan Kebonsari, Kabupaten Madiun itu baru bekerja sebagai pramugari Lion Air selama dua bulan.

"So tired mom. Now i realize that work is not easy...life is not easy dan happy is not easy..sometime behind smile is sadness (sangat melelahkan ibu. Sekarang aku menyadari bekerja bukanlah gampang..hidup tidaklah mudah dan gembira bukan gampang..terkadang dibalik. senyum adalah duka)," tulis Alfi dalam pesan WhatsApp yang ditujukan kepada Rindang, kompas.com(29/10/2018).

Rindang lalu menjawab,"Yeah..sometimes we are forced to smile (ya..terkadang kita dipaksa untuk tersenyum)."

Mendapatkan jawaban itu, Alfiani menuliskan pesan lagi.

"Yes mom..actually I need happiness and freedom..i dont like pressure. (ya ibu..sebenarnya aku ingin bahagia dan bebas..aku tidak suka tertekan)," tulis Alfiani.

Sebagai manusia biasa, kita tidak pernah tau apa yang akan terjadi baik esok, lusa atau seterusnya namun ketika hal itu terjadi terkadang sesuatu itu muncul setelah sesustu hal itu terjadi, seperti yang terjadi pada sosok pramugari ini dimana ia mengeluhkan profesinya pada seorang guru SMA nya.

Semua ini terjadi atas kehendak penguasa alam semesta, sudah dipastikan selalu ada hikmah dibalik sebuah musibah atau bencana besar yang terjadi pada perorangan atau bahkan mencakup banyak orang.


Sumber Artikel Klik Sini